Semarang, 10 November 2024 – Pelatihan Jurnalistik Berperspektif Multikultural yang diadakan oleh komunitas Agenda 18 bekerja sama dengan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Semarang sukses diselenggarakan pada 9-10 November 2024 di Semarang. Acara ini dihadiri oleh 40 orang peserta yang merupakan dari pers mahasiswa, jurnalis profesional dan pegiat media. Pelatihan kali ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam menyajikan pemberitaan yang inklusif dan sensitif terhadap keberagaman budaya, agama, dan latar belakang di Indonesia.
Pelatihan ini menghadirkan beberapa pembicara, termasuk Dosen FISIP Universitas Diponegoro Lintang Ratri Rahmiaj, Ketua AJI Kota Semarang Aris Mulyawan, dan Dosen FIKOM Universitas Multimedia Nusantara Ignatius Haryanto. Mereka membagikan wawasan mendalam tentang pentingnya perspektif multikultural dalam dunia jurnalistik, serta cara-cara menyajikan berita yang dapat membangun pemahaman di tengah masyarakat yang beragam.
Selama dua hari, peserta tidak hanya mendapatkan materi teori tetapi juga praktik langsung, yang meliputi pembuatan liputan dengan pendekatan multikultural. Kegiatan ini bertujuan membekali para peserta dengan kemampuan untuk menyajikan berita yang lebih berimbang, berempati, dan menghargai nilai-nilai keberagaman.
Agenda 18 dan AJI Semarang berharap pelatihan ini dapat menginspirasi lebih banyak jurnalis untuk berperan aktif dalam mendorong pemberitaan yang menghormati keberagaman, dan perbedaan yang ada di Indonesia.
